Rambut Keriting Apa Bisa Jadi Pramugari?

Rambut Keriting Pramugari

Jika kalian bertanya tentang penampilan seorang pramugari dengan rambut keriting, ini bisa merujuk pada gaya rambut yang elegan dan profesional yang tetap terlihat rapi meskipun dengan tekstur rambut yang lebih bervolume atau bergelombang. Pramugari sering kali dituntut untuk menjaga penampilan yang rapi dan profesional selama bekerja, dan rambut keriting bisa diatur dalam berbagai gaya, seperti dikuncir kuda rendah, disanggul, atau dibiarkan tergerai dengan rapi.

Aturan Rambut Untuk Pramugari

Aturan rambut bagi pramugari biasanya sangat ketat dan dirancang untuk menjaga penampilan profesional serta memastikan kenyamanan dan keamanan selama bekerja. Meskipun aturan dapat bervariasi antar maskapai, berikut adalah beberapa pedoman umum:

1. Kerapian dan Kebersihan:
   • Rambut harus selalu bersih, rapi, dan tidak terlihat berantakan.
   • Penggunaan aksesori rambut harus minimal dan sesuai dengan warna seragam atau warna rambut alami.
2. Panjang Rambut:
   • Rambut panjang biasanya harus diikat atau disanggul untuk menjaga kerapian dan mencegah rambut terurai selama bekerja.
   • Jika rambut pramugari pendek, umumnya harus tetap rapi tanpa ada rambut yang menutupi wajah.
3. Gaya Rambut:
   • Gaya rambut yang lebih sederhana dan tidak terlalu mencolok diutamakan.
   • Gaya rambut harus stabil dan tidak memerlukan perbaikan yang sering selama penerbangan.
   • Maskapai biasanya tidak memperbolehkan gaya rambut yang ekstrem, seperti warna rambut yang mencolok atau potongan rambut yang terlalu avant-garde.
4. Penggunaan Produk Rambut:
   • Penggunaan produk rambut seperti hairspray atau gel diperbolehkan untuk membantu menjaga gaya rambut tetap pada tempatnya.
   • Produk yang digunakan tidak boleh meninggalkan bau yang terlalu kuat atau mengganggu penumpang.
5. Rambut Keriting atau Bergelombang:
   • Untuk rambut keriting, pramugari sering kali diharapkan menjaga tetap rapi dan teratur, baik dengan mengikat, mengepang, atau menatanya agar tidak mengganggu pekerjaan.
6. Warna Rambut:
   • Warna rambut umumnya harus alami atau mendekati warna alami. Warna-warna yang mencolok atau tidak alami biasanya tidak diizinkan.

Setiap maskapai mungkin memiliki kebijakan spesifik yang berbeda, jadi pramugari perlu mengikuti panduan yang diberikan oleh maskapai tempat mereka bekerja.

Rambut Keriting Apa Bisa Jadi Pramugari?

Tentu saja, rambut keriting tidak menghalangi seseorang untuk menjadi pramugari. Yang terpenting adalah kemampuan untuk menata rambut dengan rapi sesuai dengan kebijakan maskapai. Maskapai biasanya lebih memperhatikan bagaimana pramugari menjaga penampilan profesional daripada tekstur alami rambut mereka.

Beberapa tips bagi pramugari dengan rambut keriting:

1. Menjaga Kelembapan Rambut:
   • Rambut keriting cenderung lebih kering, jadi penting untuk menjaga kelembapan dengan menggunakan kondisioner dan produk pelembap yang tepat.
2. Penataan yang Rapi:
   • Rambut keriting bisa diatur dalam berbagai gaya seperti kuncir kuda rendah, sanggul, atau kepang, yang semuanya bisa terlihat sangat profesional dan rapi.
3. Menggunakan Produk Rambut yang Tepat:
   • Gunakan gel atau mousse untuk menjaga keriting tetap rapi dan tidak berantakan selama penerbangan.
4. Memperhatikan Panjang Rambut:
   • Jika rambut sangat panjang, mungkin lebih praktis untuk menyanggul atau mengepangnya agar tidak mengganggu selama bekerja.
5. Aksesori Rambut yang Sesuai:
   • Gunakan jepit atau ikat rambut yang sesuai dengan warna rambut atau seragam, dan pastikan tidak terlalu mencolok.

Setiap maskapai memiliki aturan yang berbeda, tetapi selama Anda bisa menata rambut keriting Anda dengan rapi dan sesuai standar, tidak ada alasan rambut keriting menghalangi Anda menjadi pramugari.

Apabila memiliki jawaban berbeda dengan admin, silahkan tuliskan di kolom komentar ya..

Saat ini sekolah pramugari FAAST Penerbangan masih membuka pendaftaran siswa baru. Bagi kalian yang berminat bisa mendaftarkan diri ke admin pendaftaran : Kak Melia 0857-7272-7722

Baca Juga : Apakah Lulusan FAAST Penerbangan Bisa Langsung Kerja?